Dalam merawat baju batik kesayangan miliki kita ada beberapa
hal penting yang harus diperhatikan. Perawatan ini terutama ditujukan untuk
baju batik dengan jenis tulis yang memiliki harga mahal dan memiliki motif yang
indah dan sangat sayang jika motif tersebut menjadi pudar. Hal yang harus
dihindari dalam merawat baju batik adalah penggunaan sabun cuci ketika baju
batik tersebut akan dicuci. Dalam membersihkan kain batik tulis dari noda yang
susah untuk dihilangkan sangat disarankan untuk menggunakan lerak. Penggunaan
lerak ini adalah salah satu cara terbaik yang dapat dilakukan untuk dapat
membuat baju batik tulis yang kita miliki tetap pada kondisi nya yang paling
baik. Selain mencuci dengan menggunakan lerak, beberapa bahan lain yang dapat
dipakai untuk mencuci baju batik adalah dengan menggunakan shampoo. Dalam
pemakaian shampoo untuk mencuci baju batik, yang disarankan adalah
menggunakan shampoo bayi. Pemilihan shampoo bayi adalah karena shampoo ini
tidak terlalu keras dan memiliki bahan dasar yang sangat lembut untuk pakaian.
Cara mencuci baju batik ini pun sebenarnya tidak terlalu susah. Baju batik yang
hendak dicuci sebaiknya direndam dalam cairan berisi shampoo atau lerak dalam
waktu yang tidak terlalu lama. Hal ini berlaku untuk baju batik dengan teknik
tulis, sementara untuk baju batik yang dibuat dengan cara printing dapat dicuci
dengan cara mencuci baju biasanya. Tetapi satu hal penting ketika kita mencuci
baju batik printing adalah memisahkan baju batik tersebut dari cucian lain
ketika akan dicuci untuk kali pertama dan juga kedua. Kain batik printing pada
umumnya akan luntur ketika dicuci untuk pertama kali. Untuk pencucian kedua
sebaiknya juga dipisahkan agar jika kain tersebut masih luntur tidak akan
merusak pakaian lain yang hendak dicuci.
Home
Archives for April 2015
Rabu, 29 April 2015
Jumat, 17 April 2015
Kesenian Batik Keraton dan Pesisir
✔
Abiltom
Diterbitkan 08.23
Batik merupakan sebuah kesenian
yang berasal dari pulau Jawa, khususnya di daerah Jawa Tengah. Selama
bertahun-tahun baju batik merupakan sebuah kesenian yang merupakan milik
keraton yang tidak boleh dipergunakan oleh masyarakat luas. Namun karena daya tarik
dan juga pesona yang dimiliki oleh kesenian batik ini maka kemudian batik mulai
masuk ke dalam kebudayaan masyarakat Jawa dan terus berkembang dan bertahan
hingga saat ini. Perkembangan batik dapat dibilang sebagai perkembangan yang
sangat pesat, terutama pada masyarakat pulau Jawa. Setiap daerah di pulau Jawa
ini hampir memiliki bentuk dan corak batik yang menjadi ciri khas mereka
sendiri. Hal ini disebabkan terjadinya perpindahan para penduduk dan juga para
seniman pembuat baju batik ke daerah di
luar Jawa Tengah. Perpindahan ini disebabkan oleh terjadinya perang antara
kerajaan-kerajaan yang ada di pulau Jawa pada waktu itu. Perpindahan para
penduduk ini ke daerah lain juga membawa kebudayaan dan juga berbagai kebiasaan
yang mereka sering lakukan di tempat asal mereka. Dengan begini maka kesenian
batik yang biasa mereka buat juga mereka bawa dan tetap dilestarikan di tempat
baru yang mereka tempati. Keindahan dan juga pesona dari kesenian batik ini
menarik minat masyarakat asli daerah tersebut dan kemudian menjadi bagian dalam
kebudayaan yang mereka miliki. Batik kemudian dibuat dengan menggunakan ciri
dan juga berbagai bahan yang ada di daerah tersebut dan menjadi suatu kesenian
batik yang khas berasal dari suatu daerah. Pembuatan baju batik di pulau jawa
berdasarkan motif dan juga corak yang ada pada batik nya dapat di golong kan
ke dalam dua jenis yaitu batik keraton dan batik pesisir. Berdasarkan nama kedua
jenis batik tersebut dapat kita lihat dan ketahui dengan mudah daerah dan jenis
motif batik dari kedua jenis baju batik tersebut.
Langganan:
Postingan (Atom)