Selasa, 08 September 2015

Batik Tasikmalaya dan Ciamis

Batik yang dibuat oleh masyarakat Tasikmalaya sering menggunakan warna seperti warna coklat, coklat tua, merah tua dan juga biru tua pada berbagai macam motif baju batik yang mereka buat. Sementara pada bagian latar, batik ini sering memakai warna yang sangat khas dengan batik sunda. Untuk motif yang kerap dipakai oleh masyarakat kota ini ketika mereka membuat batik adalah motif batik yang memperlihatkan bentuk flora dan juga motif batik yang memperlihatkan bentuk fauna yang ada di sekitar kota Tasikmalaya. Motif batik yang dibuat oleh masyarakat Tasikmalaya dengan motif yang dibuat oleh masyarakat Garut pada umumnya memiliki kemiripan satu dengan lainnya sehingga terkadang ada perselisihan mengenai asal suatu motif baju batik yang ada di daerah tersebut. Motif batik daerah ini selain memperlihatkan berbagai macam bentuk motif flora dan juga fauna, terkadang juga masyarakat daerah ini membuat motif batik yang mengingatkan kita mengenai suatu peristiwa seperti motif batik Tsunami yang dibuat oleh bapak Udey Budiman. Motif baju batik ini adalah motif yang dibuat oleh beliau yang mengenang peristiwa bencana alam Tsunami. Selain itu motif batik lain yang mengingatkan tentang suatu peristiwa adalah motif batik Keriting Irian yang merupakan motif baju batik yang dibuat untuk mengenang sejarah ketika Irian Jaya dapat kembali direbut dan kembali ke dalam kesatuan negara Republik Indonesia. Selain batik Tasikmalaya ada juga batik Ciamis yang merupakan batik yang berasal dari daerah Jawa Barat. Motif batik ini pada umumnya menggunakan warna yang cerah dan motif batik batik daerah ini cukup mendapatkan pengaruh dari motif batik kota Yogyakarta dan juga motif dari kota Solo. Motif batik ini pada permukaannya terdapat beberapa simbol teretntu tetapi walaupun begitu baju batik dari daerah Ciamis ini tidak dipakai dalam upacara adat yang ada pada budaya masyarakat.


EmoticonEmoticon